Ringkasan
Lokasi :
Desa Bilok Petung, Kecamatan Sembalun, Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat.
Jam Buka :
7.00 – 17.00 WITA di setiap hari.
Tiket Masuk :
Rp. 5.000 per orang.
Daftar Isi
Banyak sekali tempat wisata tersembunyi di Pulau Lombok yang menarik untuk dikunjungi. Salah satunya adalah Air Terjun Umar Maya yang menakjubkan dan belum banyak dikunjungi oleh wisatawan.
Lain dari pada kebanyakan air terjun lainnya yang berada Lombok yang mengandalkan ketinggian dan kemegahannya, Air Terjun Umar Maya memiliki pesona pada kolamnya.
Air Terjun Umar Maya memiliki ketinggian sekitar 6 meter yang berada diantara bebatuan tebing. Destinasi wisata ini menjadi favorit wisatawan karena kolam dan keseluruhan pemandangannya.
Ketika wisatawan berkunjung ke Air Terjun Umar Maya tentu saja akan disuguhkan pemandangan yang mempesona dari pemandangan yang indah, udara yang sejuk, hingga air yang tenang dan damai.
Pemandangan kolam air terjun ini akan mengingatkan siapa saja yang melihatnya dengan legenda bidadari yang turun ke bumi karena bentukannya dan bebatuan disekitarnya yang mengelilinginya.
Galeri Air Terjun Umar Maya
Seluruh foto di ambil dari Instagram, username akun sumber foto tertera pada keterangan setiap foto.
Video Terkait Air Terjun Umar Maya
Sejarah Singkat Air Terjun Umar Maya
Pada zaman dahulu Umar Maya merupakan salah satu tokoh pewayangan Lombok yang terkenal sebagai seorang raja yang sakti mandraguna dan tersohor kebijaksanaannya.
Sesungguhnya Umar Maya adalah nama seorang raja yang konon katanya berasal dari wilayah Timur Tengah atau Tanah Arab. Leluhur suku Sasak mengadopsi kisa dongeng bangsa Arab menjadi sebuah dongeng yang seolah-olah kejadiannya terjadi di tanah Lombok.
Zaman dahulu Umar Maya menggunakan tempat itu sebagai tempat meditasi. Konon beliau sering menyendiri dan melakukan semedi di dalam gua yang berada di balik air terjun tersebut.
Hingga selesai dari pertapaannya, Umar Maya selalu menyempatkan dirinya untuk mandi di telaga atau kolam air terjun.
Selain itu, di tempat inilah Umar Maya sering mengolah ilmu kanuragan atau ilmu kedikjayaannya dan kemudian disempurnakan di pemandian Umar Maya yang ada di sekitar daerah Gua Payung yang terletak di sekitar wilayah kaldera Segara Anak.
Sehingga dari sanalah para leluhur desa setempat menyebut air terjun ini dengan nama Air Terjun Umar Maya.
Daya Tarik Air Terjun Umar Maya
Keindahan Air Berwarna Hijau Keputihan
Aliran air yang mengalir ke Air Terjun Umar Maya berasalkan dari Danau Segara Anak yang berada di Gunung Rinjani. Warna air yang mengalir ini tentu saja sangat indah dan unik.
Dengan warna hijau tosca keputihan air yang mengalir ini memiliki kandungan belerang atau sulfur dan berasal dari lava panas Gunung Rinjani.
Banyak wisatawan yang datang untuk berendam di air terjun ini dikarenakan banyak yang percaya bahwa air ini dapat menyembuhkan penyakit.
Secara ilmiah pun air belerang yang alami ini dapat menyerap mineral yang ada sehingga dapat meningkatkan sirkulasi darah serta aliran oksigen dalam tubuh. Tentu saja ini akan menjadikan tubuh lebih sehat.
Memiliki Telaga Seperti Kolam Pemandian
Dibawah pancuran air yang jatuh dari atas tebing, terbentuk sebuah telaga yang biasa digunakan wisatawan sebagai kolam pemandian. Ketertarikan wisatawan akan terfokuskan pada kolam yang ada di air terjun ini.
Siapapun yang datang ke air terjun ini, akan sangat tertarik untuk berendam di kolam yang dimiliki air terjun ini. Suasana relaks begitu akan terasa dikala berendam di kolam pemandian ini.
Lokasi Terbaik Untuk Cliff Jumping
Salah satu daya tarik air terjun ini adalah sebagai lokasi terbaik untuk melakukan cliff jumping. Cliff jumping meruapakan kegiatan melompat dari tebing menuju ke kolam di bawah.
Dengan tinggi air terjun sekitar 6 Meter, menjadikannya memungkinkan untuk melakukan aktivitas ini.
Susunan Batuan Yang Indah
Di kelilingi batuan berwarna abu-abu dan bahkan putih menjadikan Air Terjun Umar Maya terlihat sangat eksotis.
Bebatuan besar yang bertebaran di kolam Air Terjun Umar Maya dapat dijadikan dudukan ketika beristirahat dan bersantai menikmati pemandangan yang indah.
Lokasi Air Terjun Umar Maya
Air Terjun Umar Maya berlokasi di Desa Bilok Petung, Kecamatan Sembalun, Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat.
Air Terjun Umar Maya berdekatan dengan lokasi Bukit Selong, dengan rute yang sama wisatawan dapat mengunjungi dua wisata dalam sekali jalan.
Rute Air Terjun Umar Maya
Untuk menuju ke lokasi Air Terjun Umar Maya wisatawan dapat menggunakan kendaraan pribadi seperti sepeda motor maupun mobil. Namun kendaraan ini hanya dapat sampai di area parkir saja.
Dari Kota Mataram wisatawan menempuh jarak sekitar 175 kilometer atau sekitar 4 jam perjalanan menggunakan mobil.
Untuk ke lokasi air terjun, wisatawan dapat melewati dua jalur yaitu jalur timur dan jalur utara.
Untuk jalur timur, berangkat dari Kota Mataram menuju ke Narmada kemudian Aikmel. Dari Aikmel inilah ambil jalan lurus menuju Suela atau Sembilun. Dari sembalun langsung menuju ke Desa Bilok.
Untuk jalur utara, berangkat dari Kota Mataram menuju Pantai Senggigi atau Pusuk Gunungsari selanjutnya menuju kearah Kokok Putik. Dari Kokok Putik inilah ambillah jalan ke kanan menuju Kecamatan Sembalun.
Air terjun Umar Maya berada di tengah hutan. Wisatawan yang akan menuju air terjun ini perlu melewari jalur yang lumayan ekstrem.
Sesampai di area parkir Air Terjun Umar Maya, wisatawan harus berjalan kaki sekitar 300 Meter, turun ke arah sungai. Kemudian terdapat arah petunjuk ke area lokasi air terjun. Dari arah petunjuk menuju air terjun sejauh 200 meter.
Bagi wisatawan yang berasal selain dari Kota Mataram dapat mengikuti rute yang telah tersedia di Aplikasi Google Maps berikut :
Jam Buka Air Terjun Umar Maya
Jam buka Air Terjun Umar Maya adalah 07.00 – 17.00 WITA di setiap hari.
Destinasi air terjun ini hanya diizinkan untuk dikunjungi sampai sore hari, dan sangat disarankan untuk tidak balik pulang terlalu malam. Mengingat jalur yang harus ditempuh untuk sampai ke parkiran.
Tiket Masuk Air Terjun Umar Maya
Harga tiket masuk ke Air Terjun Umar Maya adalah Rp. 5.000 per orang
Namun wisawatan juga akan diminta untuk membayar parkir biaya sebesar Rp. 2.000,- untuk sepeda motor dan Rp. 5.000,- untuk mobil.
Fasilitas yang Tersedia
Terdapat beberapa fasilitas yang dapat ditemui ketika berkunjung ke air terjun tetapi berapa di lahan parkir serta fasilitas tersebut belum memadai, di antaranya :
- Lahan parkir
- Gazebo atau saung-saung untuk bersantai di sekitar area parkir
- Warung-warung makanan dan minuman
- Toilet serta tempat berganti pakaian
- Penginapan di sekitar Sembalun dan Senaru
Penginapan di Sekitar Air Terjun Umar Maya
Wisatawan yang ingin bermalam disekitar air terjun, dapat menginap di homestay, villa, resort atau hotel yang tersedia di sekitar Sembalun dan Senaru.
Berikut daftar hotel yang berada di sekitar Air Terjun Umar Maya :
| Penginapan | Harga per malam |
|---|---|
| Tiu Kelep Homestay | Rp 120.000 |
| Rinjani Lodge | Rp 750.000 |
| Pondok Guru Bakti Cottage | Rp 200.000 |
| Ila Homestay | Rp 150.000 |
| Rinjani Lighthouse | Rp 475.000 |
| Rinjani Hill Hotel | Rp 475.000 |
| The Gate Rinjani | Rp 543.000 |
| Pinganapan Pondok Alam Rinjani | Rp 253.000 |
Setiap harga yang tercantum di sini adalah harga yang berlaku ketika tulisan ini dibuat, harga dapat berubah sewaktu-waktu namun tetap tidak akan jauh berbeda dari harga yang kami cantumkan
Destinasi Sekitar Lainnya
Jika Anda menyukai destinasi wisata alam yang begitu menarik terdapat beberapa destinasi wisata disekitar Air Terjun Umar Maya yang juga sangat sayang untuk dilewatkan.
- Air Terjun Kalianjah
- Air Terjun Telaga Madu
- Air Terjun Mangku Sakti
- Air Terjun Sendang Gile
- Air Terjun Tiu Kelep
- Bukit Pemendengan
- Pusuk Sembalun
