Ringkasan
Lokasi :
Desa Soro, Kecamatan Lambu, Kabupaten Bima, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB).
Jam Buka :
Pukul 07.00-17.00 WITA setiap harinya.
Tiket Masuk :
Rp. 5.000 untuk Sepeda Motor dan Rp10.000 untuk Mobil.
Peta :
Daftar Isi
Pantai yang ada di Indonesia memang terkenal memiliki keindahannya masing-masing. Bahkan keunikan yang miliki bisa memukau wisatawan dari berbagai penjuru. Salah satunya Pantai Lariti yang ada di Kabupaten Bima.
Pantai Lariti Bima ini begitu memikat berbagai wisatawan karena kecantikannya dan keunikannya. Pantai ini memiliki jalanan pasir yang terbelah ditengah laut yang menghubungkan daratan dengan daratan lainnya.
Pantai ini awalnya banyak diperbincangkan di media sosial pada tahun 2014 karena panoramanya yang mirip dengan cerita Nabi Musa yang membelah lautan ketika dikejar bala tentara Firaun. Sejak saat itu banyak wisatawan yang merasa penasaran dengan Pantai Lariti..
Pantai terbelah ini menawarkan panorama yang begitu manawan. Meskipun letaknya berada di ujung timur, namun pantai ini tetap sering dikunjungi oleh wisatawan. Wisatawan yang datang ke tempat destinasi ini akan dibuat betah berlama-lama.
Daya Tarik Pantai Lariti
Air Laut yang Terbelah
Pantai Lariti Bima ini pantai yang identik memiliki air laut yang terbelah dan membentuk sebuah jalanan pasir diantara dua pulau. Pasir yang berada di tengah lautan tersebut bisa membawa Anda untuk mencapai pulau kecil yang terdapat di seberang bibir.
Jarak antara pulau dengan pinggiran pantai yang terhubung dengan dataran pasir yang muncul sejauh 250 Meter. Wisatawan dapat bermain-main tengah jalanan pasir jika air laut surut.
Pantai ini akan terbelah dan jalan akan terbentuk ketika air laut surut pukul 5-10 pagi dan pukul 15.30-19.00. Jika wisatawan datang di selain jam tersebut, wisatawan tetap dapat menikmati keindahan pantai yang tak kalah indahnya, hanya saja jalanan menuju pulau sebrang telah tertutup air laut.
Pasir Putih yang Bersih
Pantai Lariti ini memiliki hamparan pasir yang putih dan bersih. Tentu saja hal itu membuat pasir di pantai ini begitu menarik. Selain itu pasir yang ada di pantai ini pun begitu bersih dan terkadang terdapat serpihan-serpihan batu karang yang pecah.
Tekstur yang lembut dari pasir dipantai ini cocok sekali untuk dikunjungi dan menjadikannya tempat liburan dengan orang tersayang. Wisatawan dapat merasakan sensasi pasir yang halus ketika berjalan diatas pasir. Ketika mengunjungi pantai ini banyak wisatawan yang bermain-main pasir disekitar pantai.
Air Laut yang Tenang
Bukan hanya pasir putih dan bersih namun pantai ini memiliki air laut berwarna biru yang begitu jernih dan juga tenang. Wisatawan dapat melihat dasar laut ketika berada di pinggiran pantai. Ketika siang hari kilauan air laut yang terkena sinar matahari akan terlihat sangat eksotis.
Wisatawan yang suka dan gemar melakukan olahraga snorkeling atau diving dapat melakukannya di pantai ini. Dengan air laut yang jernih mendukung wisatawan untuk melakukan snorkeling melihat keindahan bawah laut yang begitu mengagumkan.
Di bawah laut pantai ini terdapat beberapa terumbu karang yang dikelilingi oleh ikan-ikan kecil yang memiliki warna begitu cantik.
Namun bagi wisatawan yang ingin snorkeling, disarankan untuk membawa peralatan sendiri karena disekitar pantai ini belum banyak tersedia penyewaan alat snorkeling.
Lokasi Camping
Pantai ini sering dijadikan sebagai lokasi camping oleh kalangan muda karena tempat ini pun telah menyediakan lokasi camping ground.
Camping di pinggir pantai memang memberikan kesan yang tak terlupakan. Keindahan pantai dimalam hari dengan api unggun yang mengitari tentu saja membuat siapa saja betah menikmati malam di tempat ini.
Wisatawan yang bercamping biasanya membawa peralatan sendiri, karena ditempat ini belum ada tempat penyewaan peralatan camping. Hanya disediakan lahan camping saja oleh pengelola.
Tujuan Para Pesepeda
Bagi wisatawan yang suka dengan kegiatan bersepeda pantai ini cocok untuk dijadikan sebagai tujuan. Banyak pecinta sepeda yang datang ketempat ini. Perjalanan yang jauh melewati pegunungan pun menjadi tantangan tersendiri.
Biasanya para pesepeda berangkat dari pagi atau di sore hari untuk menikmati pemandangan dan sensasi bersepeda menuju destinasi ini.
Berbagai Spot Foto yang Menarik
Di Pantai Lariti ini tersedia berbagai spot foto yang menarik. Tempat ini sangat cocok dijadikan sebagai tempat pecinta fotografer mengabadikan berbagai momen.
Bagi wisatawan pun jangan lupa untuk berswafoto ria di pantai karena terdapat spot foto seperti ayunan bertuliskan Pantai Lariti, jalanan tengah pantai, bukit, dan berbagai jenis spot foto lainnya.
Lokasi Pantai Lariti Bima
Pantai Lariti berada di Desa Soro, Kecamatan Lambu, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat.
Pantai Lariti ini berada di ujung timur dari Pulau Sumbawa. Pantai ini pun berdekatan dengan Pelabuhan Sape yang menjadi gerbang laut yang menghubungkan ujung Pulau Sumbawa dan Flores Provinsi Nusa Tenggara Timur.
Bukan hanya di Kabupaten Bima saja yang memiliki keunikan pantainya, namun di Pulau Lombok tepatnya di Kabupaten Lombok Barat terdapat sebuah Pantai yang begitu unik dan patut untuk dikunjungi yaitu Pantai Goa Landak.
Rute Menuju Pantai Lariti Bima
Untuk menuju ke lokasi Pantai Lariti Bima wisatawan dapat menggunakan kendaraan pribadi seperti motor maupun mobil. Untuk kendaraan umum dilokasi ini tidak dapat ditemukan, sehingga wisatawan dapat menggunakan rental kendaraan.
Jalanan menuju ke Pantai Lariti ini sudah di hotmix sehingga mudah untuk di akses oleh wisatawan. Meskipun perjalanan cukup jauh dan melewati pegunungan.
Jarak tempuh perjalanan dari Kota Bima menuju Pantai Lariti adalah 52 KM dengan waktu tempuh selama 1 Jam 30 Menit. Waktu perjalanan ini tergantung dengan kecepatan kendaraan yang digunakan.
Berikut merupakan rute dari Kota Bima melalui jalur darat.
Kota Bima – Jalan Sultan Hasannuddin – Jalan Gajah Mada – Raba – Panatoi – Jalan Ir Sutami – Jalan Lintas Bima Sape – Wawo – Tengo – Sape – Desa Soro – Pantai Lariti
Bagi wisatawan yang ingin menuju Pantai Lariti namun melewati jalur laut, wisatawan bisa berangkat dengan menyewa perahu di Pelabuhan Sape. Berikut merupakan rute yang dapat di tempuh dari Kota Bima menuju Pelabuhan Sape.
Kota Bima – Jalan Sultan Hasannuddin – Jalan Gajah Mada – Raba – Panatoi – Jalan Ir Sutami – Jalan Lintas Bima Sape – Wawo – Tengo – Sape – Pelabuhan Sape
Perjalanan perahu dari Pelabuhan Sape menuju ke Pantai Lariti antara 15 hingga 20 menit, tergantung dari kecepatan angin yang ada di sekitar pantai.
Bagi wisatawan yang berangkat dari selain Kota Bima dapat mengikuti rute yang tersedia di Aplikasi Google Maps berikut :
Jam Buka Pantai Lariti Bima
Pantai Lariti Bima memiliki jam buka dari pukul 05.00 sampai 18.00 setiap harinya.
Jam buka pantai ini berdasarkan waktu penjagaan pengelola, ketika pengelola sudah pulang wisatawan tetap dapat mengakses pantai ini.
Namun biasanya pantai ini dikunjungi di pagi hari dan paling lambat wisatawan akan pulang di sore hari. Mengingat akses jalan yang cukup dari perkotaan.
Harga Tiket Masuk Pantai Lariti
Harga tiket masuk ke Pantai Lariti adalah Rp. 5000 per motor dan Rp 10.000 per mobil
Setiap harga yang tercantum di sini adalah harga yang berlaku ketika tulisan ini dibuat, harga dapat berubah sewaktu-waktu namun tetap tidak akan jauh berbeda dari harga yang kami cantumkan.
Fasilitas yang Tersedia
Di lokasi destinasi pantai ini sudah cukup lengkap fasilitas yang tersedia. Pengelola mengelola pantai ini cukup baik dan pemerintah mendukung penuh promosi pantai ini.
Berikut beberapa fasilitas yang tersedia :
- Area parkir
- Lahan piknik
- Warung makanan dan minuman
- Penjual dagangan keliling
- Tempat duduk istirahat
- Camping ground
- Gazebo
- Tempat sampah
- Spot foto
- Toilet
Kawasan ini terletak di wilayah yang dihajatkan oleh pemerintah Kabupaten Bima yang sedang menjalankan proses pengembangan destinasi pariwisata.
Pemerintah Kabupaten Bima sedang memancing berbagai pihak yang nantinya diharapkan dapat memberikan kontribusi terhadap pengembangan obyek wisata di kawasan ini.
Tips Sebelum Berkunjung
Bagi anda yang ingin berwisata ke tempat ini, berikut beberapa tips yang mungkin bisa bermanfaat jika anda ikuti.
- Berangkat setelah segala persiapan telah siap.
- Selalu lakukan reservasi terlebih dahulu sebelum menginap di sekitar pantai.
- Siapkan bekal makanan dan minuman untuk dikonsumsi.
- Siapkan bensin kendaraan terisi penuh.
- Siapkan plastik untuk membawa kembali sampah untuk tetap menjaga kelestarian lingkungan.
- Siapkan peralatan kesehatan serta keamanan seperti P3K.
- Bawalah uang dengan pecahan kecil yang cukup.
- Gunakan pakaian yang nyaman serta alas kaki yang tepat.
- Selalu gunakan sunscreen sebelum beraktivitas di alam.
- Perhatikan selalu cuaca.
- Hindari datang ketika musim hujan lebat.
- Bawalah selalu pakaian ganti.
- Jagalah anak-anak ketika bermain di pinggir pantai.
- Pergilah beramai-ramai.
- Perhatikan jalur evakuasi.
Begitulah ulasan lengkap mengenai destinasi Pantai Lariti yang ada di Kabupaten Bima. Semoga ulasan ini dapat membantu Anda yang sedang mencari tempat liburan bersama teman-teman atau pun keluarga.