Bima berada di bagian ujung Timur Pulau Sumbawa dan dikenal sebagai kawasan yang berada di pinggir teluk. Ketika berkunjung ke Bima jangan lupa juga untuk mengexplore wisata di Bima yang banyak menyimpan keindahan tersendiri.
Wisata di Bima tidak kalah indah dan cantiknya jika dibandingkan dengan wisata di tempat lain. Berbagai jenis wisata bisa dijumpai dari wisata alam, wisata budaya hingga wisata sejarah ada di Bima.
Simak ulasan lengkap mengenai destinasi wisata di Bima untuk Anda masukkan ke dalam list rencana liburan yang harus dikunjungi.
Daftar Isi
1. Pantai Lariti
Salah satu pantai di Bima yang unik dan banyak dikenal wisatawan adalah Pantai Lariti. Pantai ini pertama kali viral di media sosial pada tahun 2014 karena keunikannya yang memiliki lautan terbelah seperti kisah Nabi Musa ketika dikejar bala tentara Firaun.
Pantai ini memiliki air laut yang terbelah ketika pagi hari dan membentuk sebuah jalanan pasir diantara dua pulau. Pasir yang berada di tengah lautan tersebut bisa membawa Anda untuk mencapai pulau kecil yang terdapat di seberang bibir.
Lokasi :
Desa Soro, Kecamatan Lambu, Kabupaten Bima, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB).
Jam Buka :
Pukul 07.00-17.00 WITA setiap harinya.
Tiket Masuk :
Rp. 5.000 untuk Sepeda Motor dan Rp10.000 untuk Mobil.
Peta ke Lokasi:
Informasi Terlengkap :
2. Pantai Kalaki
Pantai Kalaki dijadikan pilihan ketika Anda bersama keluarga atau teman-teman akan berlibur. Pantai ini memiliki pemandangan yang sangat mempesona, terlihat jelas jajaran bukit-bukit seperti pada sisi bagian barat akan terlihat pergunungan Donggo.
Pantai Kalaki pun berada dikawasan Teluk Bima sehingga ombak yang ada sangat tenang. Tempat ini sangat cocok untuk wisatan yang berkunjung bersama anak-anak karena dapat bermain di sekitar pantai tentu saja sangat aman.
Lokasi :
Desa Panda, Kecamatan Palibelo, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Jam Buka :
24 Jam
Tiket Masuk :
Gratis
Info Penting :
Peta ke Lokasi:
Informasi Terlengkap :
3. Pantai Oi Fanda
Pantai Oi Fanda Bima menjadi destinasi yang begitu cantik dan indah dengan pesona pemandangan hamparan pasir putih dan juga perbukitan disekitarnya. Pemandangan indah di pantai ini bisa membuat wisatawan yang datang berkunjung betah berlama-lama di destinasi ini.
Nama Pantai Oi Fanda ini sendiri diambil dari bahasa asli suku Mbojo yakni “Oi” memiliki arti air dan “Fanda” memiliki arti pandan. Nama air pandan ini diberikan karena air laut yang ada di pantai ini berwarna kehijauan layaknya seperti air pandan.
Lokasi :
Desa Nipa, Kecamatan Ambalawi, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Jam Buka :
Pukul 05.00-18.00 WITA setiap harinya.
Tiket Masuk :
Rp. 5.000 untuk Sepeda Motor dan Rp10.000 untuk Mobil.
Peta ke Lokasi:
Informasi Terlengkap :
4. Pantai Rontu
Pantai Rontu termasuk ke dalam kawasan wisata yang menyuguhkan pemandangan hamparan pasir putih serta air laut biru yang sangat jernih. Keindahan alam disekitar pantai ini masih sangat natural dan belum terpengaruh oleh tangan manusia.
Wisatawan bisa melihat keindahan Pantai Rontu dari atas tebing yang letaknya berada disisi timur Pantai ini. Tebing yang ada di sisi pantai ini diberi nama “Karombo Ama Baka” yang memiliki arti Gua A. Bakar.
Menurut cerita masyarakat sekitar pantai, Karombo Ama Baka adalah sebuah tempat tinggal seseorang yang bernama A. Bakar pada zaman dulu.
Lokasi :
Desa Tangga Baru, Kecamatan Monta, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Jam Buka :
24 Jam
Tiket Masuk :
Rp. 5.000 per motor dan Rp. 10.000 per mobil.
Peta ke Lokasi:
Informasi Terlengkap :
5. Pantai Tanjung Meriam
Pantai Tanjung Meriam Bima atau sering juga disebut dengan Toro Maria Bima menjadi pantai di Bima yang memiliki alamnya yang terbaik dan sangat direkomendasikan untuk berkunjung. Menyimpan keindahan alam dan sejarah yang luar biasa untuk di explore.
Pantai ini sangat unik karena memiliki sebuah bukit yang terdiri dari tumpukan batuan heksagonal yang terbentuk dari bekuan magma yang mengeras. Batuan yang ada di Pantai Tanjung Meriam ini berstruktur columnar joint yang berarti berbentuk seperti pilar-pilar atau kolom-kolom yang telah tersusun dengan rapi.
Untuk bisa ke pantai yang satu ini wisawatan perlu menyebrang menggunakan kapal nelayan karena belum terdapat jalur darat untuk menuju pantai indah ini.
Lokasi :
Pantai Tanjung Meriam Bima atau Toro Maria Bima berada Kecamatan Lambu, Kabupaten Bima, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB).
Jam Buka :
Pukul 05.00 sampai 18.00 setiap harinya.
Biaya Penyebrangan :
Rp. 50.000 per orang
Peta ke Lokasi:
Informasi Terlengkap :
6. Pantai Wadu Baba
Pantai Wadu Baba menjadi satu-satunya pantai di Bima yang memiliki pemandangan indahnya Teluk Waworada yang berhadapan langsung dengan Samudera Hindia. Keindahan itu pun dilengkapi dengan batuan karang yang begitu hitam dan juga unik.
Pantai Wadu Baba juga dikelilingi oleh perbukitan hijau yang begitu asri. Wisatawan bisa melihat bukit-bukit di sekitar pantai atau pun menikmati keindahan pantai dari atas bukit.
Lokasi :
Desa Sambane, Kecamatan Langgudu, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat.
Jam Buka :
pukul 07.00 – 17.00 WITA setiap harinya.
Tiket Masuk :
Rp. 5.000 per motor dan Rp. 10.000 per mobil.
Peta ke Lokasi:
Informasi Terlengkap :
7. Pantai Wane
Pantai Wane Bima ini terkenal memiliki pasir pantainya yang begitu putih dan halus. Sepanjang garis pantai wisatawan bisa melihat putihnya dan bersihnya hamparan pasir yang ada di pantai ini.
Ombak pantai ini juga cukup besar karena berada pada bagian Selatan dan lautan yang ada di pantai ini langsung menghadap ke arah Samudra Hindia. Wisatawan pun bisa melakukan aktivitas surfing di pantai ini. Ombak yang cukup besar ini begitu menantang bagi pecinta surfing.
Lokasi :
Desa Tolotangga, Kecamatan Monta, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat.
Jam Buka :
pukul 05.00 sampai 18.00 setiap harinya.
Tiket Masuk :
Rp. 5.000 per motor dan Rp. 10.000 per mobil.
Peta ke Lokasi:
Informasi Terlengkap :
8. Pulau Kambing
Pulau Kambing atau Nisa Mbe’e menjadi salah satu tujuan berwisata karena memiliki keindahan bak pesona bidadari. Pulau yang satunya banyak yang menyebutnya sebagai tempat berlibur yang romantis. Siapapun bisa berkunjung dan melihan suguhan yang sangat menakjubkan.
Di Pulau Kambing ini memiliki berbagai macam terumbu karang dan juga ikan-ikan serta biota yang cantik. Air laut yang tenang pun semakin mendukung untuk kegiatan air seperti snorkeling menikmati bawah lautnya.
Lokasi :
Desa Bajo, Kecamatan Soromandi, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Jam Buka :
24 Jam.
Biaya Penyebrangan :
Rp. 350.000 untuk satu perahu berkapasitas 10 orang.
Peta ke Lokasi:
Informasi Terlengkap :
9. Pulau Kelapa
Wisata di Bima yang tidak banyak diketahui adalah Pulau Kelapa Bima. Pulau ini sangat cantik dengan pesonanya yang juga menawan.
Pulau Kelapa Bima ini dikata-katakan menjadi replika atau duplikat dari Raja Ampat Papua karena disekitar pulau terdapat bukit-bukit karang besar yang cantik.
Pasir pantai di pulau ini juga sangat putih ini dan berada dibawah bukit yang begitu hijau, mengikuti garis pantai berkelok-kelok.
Lokasi :
Desa Nggelu, Kecamatan Lambu, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat.
Jam Buka :
24 Jam.
Biaya Penyebrangan :
Rp. 50.000 per orang
Peta ke Lokasi:
Informasi Terlengkap :
10. Pulau Ular
Tempat wisata di Bima yang juga sangat unik adalah Pulau Ular. Seperti namanya yaitu Pulau Ular, pulau ini tidak dihuni oleh manusia melainkan ratusan ular laut yang bersembunyi di celah-celah batuan karang. Sehingga tempat yang dijadikan sebagai tujuan wisata ini cukup menantang terutama bagi pecinta reptil.
Bukan hanya sekedar keunikannya, namun Pulau Ular Bima ini juga memiliki pemandangan yang tak kalah indahnya. Wisatawan akan dilihatkan dengan keindahan air laut yang begitu jernih dan juga pemandangan pegunungan.
Lokasi :
Desa Pai, Kecamatan Wera, kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Jam Buka :
24 Jam.
Biaya Penyebrangan :
Rp. 50.000 per orang
Peta ke Lokasi:
Informasi Terlengkap :
11. Uma Lengge
Salah satu tempat wisata di Bima yang merupakan wisata budaya adalah Uma Lengge. Uma Lengge Bima memiliki arti Rumah tradisional Suku Mbojo ini pada masanya dijadikan sebagai rumah tempat tinggal masyarakat dan sebagiannya sebagai lumbung padi untuk menyimpan stok makanan pokok mereka.
Wisata ke Uma Lengge tentu saja sangat menyenangkan, wisatawan akan dikenalkan dengan arsitektur bangunan yang cukup unik. Bagunan tradisional ini berdiri dengan bentuk atap yang runcing atau mengerucut.
Lokasi :
Desa Maria, Kecamatan Wawo, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat.
Jam Buka :
24 Jam.
Tiket Masuk :
Rp. 10.000 per orang.
Peta ke Lokasi:
Informasi Terlengkap :
12. Masjid Terapung Bima
Salah satu wisata di Bima yang memberikan kesan religi adalah Masjid Terapung Bima. Masjid ini dibangun dan berdiri dipinggir laut yang ada di Teluk Bima.
Masjid ini selesai dibangun pada tahun 2017, asal usul pembangunan Masjid Terapung Amahami ini adalah karena terinspirasi dengan bangunan serupa yang ada di Pantai Losari dan Padang, Sumatra Barat.
Bentuk bangunan dari Masjid ini memiliki beberapa kandungan filosofi khusus. Masyarakat Bima memiliki filosofi kepeminpinan yang dinamakan Nggusu Waru dan Uma Lengge. Dua unsur tersebut kemudian diwujudkan dalam rancangan masjid dan dikombinasikan dengan desain bintang Al-Quds.
Lokasi :
Jl. Sultan Muhamad Salahuddin, Kelurahan Dara, Kota Bima, Nusa Tenggara Barat.
Jam Buka :
24 Jam
Tiket Masuk :
Gratis.
Peta ke Lokasi :
Informasi Lengkap :
13. Museum Asi Mbojo
Wisata di Bima yang mengandung sejarah dan menjadi saksi kesultanan Mbojo adalah Museum Asi Mbojo. Bangunan museum ini masih terlihat gagah dengan usia bangunan mencapai puluhan tahun. Museum ini telah ditetapkan sebagai situs cagar budaya yang diakui secara Nasional.
Museum Asi Mbojo dibangun dengan menggunakan konsep gaya bangunan Eropa yang berpadu dengan Bima. Bangunan museum ini dirancang oleh arsitektur yang berasal dari Ambon dan bernama Rahatta.
Lokasi :
Jalan Sultan Ibrahim No 2, Kelurahan Dara, Kecamatan Rasanae Barat, Kota Bima, Nusa Tenggara Barat.
Jam Buka :
08.00 – 14.30 WITA di setiap harinya.
Tiket Masuk :
Rp. 3000 untuk orang dewasa dan Rp. 1000 untuk anak-anak.
Peta ke Lokasi :
Informasi Lengkap :
14. Pantai Lawata
Pantai Lawata Bima selalu menjadi wisata yang sering dikunjungi wisatawan sebagai pilihan untuk berlibur. Tempatnya yang tak jauh dari pusat kota ditambah dengan pemandangannya yang indah menjadi salah satu alasannya.
Pemandangan pantai ini sangat mengagumkan, terlihat garis pantai sepanjang 2 KM dengan bentuk yang cembung. Pada bagian tengahnya Anda akan menemukan adanya goa yang diapit oleh dua buah bukit.
Wisatawan pun bisa menikmati serunya bermain permainan air seperti banana boat, permainan yang ada ini tentunya akan membuat hari-hari berlibur jadi makin terasa berkesan.
Lokasi :
Kelurahan Dara, Kecamatan Rasanae Barat, Kota Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Jam Buka :
24 Jam
Tiket Masuk :
Rp. 5.000 per orang
Peta ke Lokasi :
Informasi Lengkap :
15. Puncak Jatiwangi
Salah satu bukit di Bima yang menjadi tempat wisata viral adalah Bukit Jatiwangi atau yang sering juga disebut dengan Puncak Jatiwangi.
Bukit Jatiwangi baru saja di kembangkan sebagai objek wisata yang bisa meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar sejak terjadinya pendemi covid-19. Kemudian terbukti wisata ini berkembang pesat dikalangan masyarakat Kota Bima.
Dari atas Puncak Bukit Jatiwangi terlihat keindahan panorama Kota Bima dari atas ketinggian. Seluruh pemandangan Kota Bima terlihat jelas hingga pemandangan teluk Bima yang terbentang luas juga terlihat sangat indah.
Lokasi :
Kelurahan Jatiwangi, Kecamatan Asakota, Kota Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Jam Buka :
24 Jam
Tiket Masuk :
Rp. 5.000 per motor dan Rp. 10.000 per mobil
Peta ke Lokasi :
Informasi Lengkap :
16. Taman Amahami
Salah satu wisata di bima yang banyak dikunjungi adalah Taman Amahami. Taman Amahami Bima berada di pinggir teluk Bima sehingga memiliki pemandangan yang luar biasa indahnya. Pemandangan ini yang memancing para wisatawan untuk singgah dan bersantai di lokasi taman ini.
Wisatawan pun bisa melihat beberapa perahu nelayan yang parkir disekitar pantai. Pemandangan teluk bima terlihat sangat jelas dari ujung ke ujung. Ketika malam hari pun, lampu-lampu di sepanjang garis teluk terlihat sangat cantik.
Lokasi :
Jl. Sultan Muhamad Salahuddin, Kelurahan Dara, Kota Bima, Nusa Tenggara Barat.
Jam Buka :
24 Jam
Tiket Masuk :
Rp. 2.000 per motor dan Rp. 5.000 per mobil
Informasi Penting :
Peta ke Lokasi :
Informasi Lengkap :
17. Air Terjun Bombo Ncera
Wisata di Bima yang bisa dikunjungi juga adalah Air Terjun Bombo Ncera. Air terjun ini sudah dikenal oleh masyarakat Bima sejak tahun 1980-an.
Wisata air Bombo Ncera ini memiliki air terjun dengan ketinggian yang hanya mencapai 7 Meter saja. Namun terrdapat kolam-kolam alami diantara bebatuan yang sangat menyegarkan dibagian bawah air terjun.
Ada 3 kolam alami di Bombo Ncera yang pertama adalah Bombo To’i atau Bombo Kecil biasanya sering dijadikan sebagai tempat mandi anak-anak.
Kedua adalah Bombo Woha atau Bombo Tengah biasanya dijadikan tempat mandi para muda mudi yang terlalu mahir berenang, kolam ini memiliki kedalaman sebahu orang dewasa.
Dan yang ketiga adalah Bombo Na’e atau Bombo Besar biasanya dijadikan tempat mandi oleh yang sudah mahir berenang. Bombo Na’e menjadi kolam yang paling besar dengan lebar sekitar 4 M dan panjangnya sekitar 10 M.
Lokasi :
Desa Ncera, Kecamatan Belo, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat.
Jam Buka :
24 Jam
Tiket Masuk :
Gratis
Peta ke Lokasi :
Informasi Lengkap :
Itulah informasi mengenai wisata di Bima yang harus dikunjungi ketika berada di Kota Tepian Air ini. Masukkan destinasi-destinasi yang ada ke dalam list wisata yang harus dikunjungi agar Anda tidak menyesal. Bagikan ulasan ini kepada yang lainnya jika dirasa bermanfaat. Terimakasih.